Danau Cikoneng
Bojongsoang sejatinya bukanlah tempat wisata. Tempat ini merupakan tempat
pengolahan limbah cair dari rumah tangga. Tujuan dari danau ini adalah untuk
mengurangi jumlah limbah yang bisa mencemari air laut.
Namun, makin
kesini, lokasi ini menjadi daya tarik tersendiri. Penyebabnya adalah
pemandangan matahari terbit dan terbenam yang sangat menakjubkan. Sehingga
lama-kelamaan tempat ini dijadikan sebagai spot foto yang ciamik.
Danau Cikoneng Bojongsoang
Ada banyak hal
menarik yang bisa diulas dari Danau Cikoneng Bojongsoang ini. Letak Danau
Cikoneng Bojongsoang ini diapit oleh dua desa, yaitu Desa Bojongsoang dan Desa
Bojongsari. Ada jalan setapak yang bisa dilalui oleh sepeda kayuh yang
memisahkan dua danau.
Di jalan setapaknya
ditumbuhi oleh pohon-pohon dan juga rerumputan. Sedangkan di sekitarnya tidak
ada wahana atau fasilitas apa pun karena sejatinya tempat ini bukanlah tempat
wisata.
Milik PDAM Tirtawening
Danau ini sendiri
merupakan milik PDAM Tirtawening yang dikhususkan untuk pengolahan limbah.
Sejak tahun 1992, danau ini sudah ada dan mulai beroperasi. Luas danaunya
sendiri mencapai 85 hektar. Di sini, limbah diolah sehingga lebih ramah
lingkungan dan menghasilkan banyak micro-algae. Itulah yang membuat danau ini
berwarna hijau.
Spot Foto Instagramable
Akhir-akhir ini,
danau ini tak hanya berfungsi sebagai penyetabil limbah rumah tangga saja. Akan
tetapi juga menjadi spot foto yang instagramable. Selain melihat keindahan
matahari terbit, area persawahan di belakang Danau Cikoneng Bojongsoang pun
menambah daya tarik lainnya. Kamu bisa menyaksikan para petani yang sedang
sibuk di ladangnya.
Agar kamu bisa
menikmati pemandangan di sekitar danau, sangat disarankan untuk datang di saat
cuaca sedang cerah.
Jalur Gowes Favorit
Untuk bisa masuk ke
lokasi ini, kamu tidak bisa menggunakan akses pintu utama. Namun, kamu bisa
melewati jalan yang dibuat khusus oleh penduduk sekitar. Ada biaya retribusi
sebesar Rp 10.000 untuk bisa ke danau viral ini. Dan saat ini, Danau Cikoneng
menjadi salah satu lokasi gowes favorit pengunjung.
Bahkan, pada akhir
pekan tempat ini sangat ramai oleh pengunjung yang sengaja datang untuk
menikmati keasriannya. Atau memanfaatkan momen sembari gowes. Karena, di sini
masih minim penduduk sehingga masih sangat asri.
Kalau kamu tidak
memiliki sepeda, kamu bisa menyewa sepeda yang disediakan oleh Dishub Bandung,
yaitu Boseh (Bike on The Street Everybody Happy). Harga sewanya sangat murah,
cukup bayar Rp 1.000 untuk satu jam pertama dan Rp 2.000 untuk jam berikutnya.
Kalau kamu dari
perkotaan, kamu butuh menempuh jarak sekitar 10 km dari pusat kota. Kemudian,
kamu akan melewati pemukiman warga hingga pada akhirnya bisa memasuki area
danau ini.
Wisata di Sekitar Lokasi
Selain healing di Danau Cikoneng, kamu pun bisa berkunjung ke tempat
wisata yang letaknya tidak jauh dari sana. Misalnya saja Kampoeng Tulip. Wisata
ini bernuansa ala Belanda yang banyak tumbuhan tulip di sekitarnya. Kemudian,
ada sungai mengalir yang menambah keindahan suasana.
Tempat wisata yang satu ini cocok sekali bagi kamu yang ingin berlibur
bersama keluarga. Karena tempatnya yang pas untuk bersantai. Tiketnya pun
terjangkau, hanya Rp 12.000 per orang. Sayangnya, lokasi ini kurang terawat
sehingga air sungainya kotor dan sedikit berbau.
Demikian informasi singkat tentang Danau Cikoneng Bojongsoang. Demi
menjaga kelestarian alam di sekitar danau, jangan membuang sampah sembarangan
dan membuat kerusakan di lokasi tersebut agar keasrian dan keindahannya tetap
terjaga.